ASTALOG.COM – Gastritis merupakan suatu kondisi gangguan atau peradangan pada lambung. Ini bukanlah suatu penyakit, melainkan suatu kondisi yang bisa disebabkan oleh beberapa faktor, misalnya saja stress berlebihan, konsumsi alkohol, muntah dan mual yang kronis, atau mengkonsumsi jenis obat-obatan tertentu. Selain itu, adanya infeksi serta bakteri juga bisa menjadi penyebab umum dari gastritis. Meskipun pada umumnya gastritis bukanlah suatu kondisi yang serius, namun jika hal ini dibiarkan maka bisa menyebabkan hilangnya darah dalam tubuh dalam jumlah banyak, bahkan yang paling parah bisa menimbulkan kanker lambung. Gastritis bisa menjadi akut apabila muncul secara tiba-tiba. Sebaliknya, gastritis menjadi kronis apabila berkembang seiring berjalannya waktu.
Beberapa gejala yang ditimbulkan pada gastritis antara lain:
Nyeri yang menggerogoti dan panas di dalam lambung
- Mual
- Muntah
- Sakit perut
- Nafsu makan berkurang atau bahkan hilang
- Cepat merasa kenyang saat makan
- Gangguan saluran cerna
- Perut kembung
- Cegukan
- Muntah darah
- Mengeluarkan tinja berwarna hitam saat BAB
CARA MENGOBATI GASTRITIS
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan dalam mencegah sekaligus mengobati gastritis, antara lain:
- Bagi mereka yang rentan terhadap gejala gastritis, bisa mencoba untuk membagi porsi makan dengan menyusun jadwal makan yang baru. Misalnya, jika sebelumnya selalu makan dengan porsi besar pada saat makan, maka bisa mengubahnya dengan porsi sedikit-sedikit namun terjadwal. Ditambah lagi, makanan yang dikonsumsi sebaiknya makanan yang sehat dan menghindari makanan berminyak, asam, atau pedas.
- Bagi mereka yang termasuk pengkonsumsi minuman beralkohol, maka ada baiknya untuk mengurangi bahkan menghilangkan kebiasaan buruk tersebut agar tidak menimbulkan gastritis yang pada akhirnya bisa berkembang dari kronis menjadi akut. Terkadang pula orang-orang yang mengkonsumsi alcohol karena mereka sedang dalam masalah berat atau stress. Untuk itu hindarilah stress dengan selalu berpikiran positif dan optimis.
- Bagi mereka yang mulai mengalami gejala serangan gastritis, bisa menghubungi dokter dan melakukan tes laboratorium berupa tes bakteri Pylori yang biasanya dilakukan oleh dokter terhadap pasiennya dengan beberapa cara, seperti: pemeriksaan darah, pemeriksaan napas, atau pemeriksaan kotoran (tinja).
Selain itu, bagi yang sudah terlanjur sering mengalami gastritis, maka beberapa obat farmasi juga telah diproduksi untuk meredakan gastritis yang dialami. Biasanya obat-obatan ini merupakan jenis obat anti inflamasi non steroid (OAINS). Meskipun begitu, penggunaannya harus sesuai dengan resep dokter. Biasanya dokter juga tidak akan langsung memberikan jenis OAINS, namun menggantinya dengan obat pereda nyeri yang lebih ringan seperti paracetamol. Meskipun begitu, perawatan medis berupa konsumsi obat-obatan untuk mengatasi gastritis tidak cukup untuk mencegahnya dating kembali. Jadi, hal utama yang harus dilakukan bagi seseorang yang sering mengalami gangguan gastritis adalah dengan menerapkan pola hidup sehat dalam segala aspek kehidupannya.
