Ciri-ciri Benua Eropa

ASTALOG.COM – Secara fisik, sebenarnya Benua Eropa menyatu dengan Benua Asia, dimana wilayah Benua Eropa sebenarnya merupakan gabungan beberapa semenanjung, yaitu Semenanjung Skandinavia, daratan utama Eropa Balkan, Iberia, dan Italia. Benua Eropa dan Afrika dibatasi Laut Mediterania (Laut Tengah). Jadi, secara geologis dan geografis, Benua Eropa adalah sebuah semenanjung atau anak benua (jazirah). Pemisahannya sebagai benua lebih dikarenakan oleh perbedaan budaya. Adapun batas-batasnya meliputi:

  • di utara adalah Samudera Arktik
  • di barat adalah Samudera Atlantik
  • di selatan dibatasi oleh Laut Tengah

Sementara itu, batas timurnya masih belum jelas karena pemisahan benua ini sendiri diawali oleh faktor kebudayaan. Batas yang sering dipakai sebagai batas benua Eropa dan Asia adalah Pegunungan Ural dan Laut Kaspia.

PELAJARI:  Mengapa Ordo Primata Disebut Mamalia Yang Derajatnya Paling Tinggi?
 

CIRI-CIRI BENUA EROPA

1) Bentang Alam

 

Wilayah di Benua Eropa memiliki relief bervariasi yang meliputi:

1.1. Pegunungan/Gunung

  1. Pegunungan Alpen (Prancis, Italia, Swiss, Austria, dan Jerman)
  2. Pegunungan Pyrenees (Spanyol dan Perancis)
  3. Pegunungan Karpatia (Polandia, Ukraina, dan Rumania)
  4. Pegunungan Apennina (Italia)
  5. Pegunungan Balkan (Bulgaria dan Yugoslavia)
  6. Pegunungan Ural (Rusia)
  7. Pegunungan Kaukasus (Rusia)
  8. Gunung Elbrus (5.633 m) di Georgia, tertinggi di Benua Eropa
  9. Gunung Mount Blanc (Perancis)
  10. Gunung Etna (Italia)
  11. Gunung Olympus (Yunani)

1.2. Dataran Tinggi

Dataran Tinggi Rusia (Rusia)

1.3. Perbukitan

Perbukitan Volga (Rusia)

1.4. Dataran Rendah

  1. Dataran Po (Italia)
  2. Dataran Alford/Hongaria (Hongaria)

1.5. Danau

  1. Danau/Laut Kaspia (Rusia)
  2. Danau Onega (Rusia)
  3. Danau Ladoga (Rusia)

1.6. Sungai

  1. Sungai Volga (Rusia)
  2. Sungai Don (Rusia)
  3. Sungai Dniper (Rusia)
  4. Sungai Danube (Rumania, Bulgaria, Yugoslavia, dan Hongaria)
  5. Sungai Vistula (Polandia)
  6. Sungai Oder (Jerman)
  7. Sungai Ebro (Spanyol)
  8. Sungai Elbe (Jerman)
  9. Sungai Rhine (Jerman)
  10. Sungai Rhone (Prancis)
  11. Sungai Seine (Prancis)
  12. Sungai Loire (Prancis)
  13. Sungai Garrone (Prancis)
  14. Sungai Tagus (Portugal dan Spanyol)
  15. Sungai Thames (Inggris)
  16. Sungai Po (Italia)
PELAJARI:  Proses Terjadinya Metagenesis dari Tumbuhan Lumut

2) Iklim

Wilayah di benua Eropa memiliki iklim dingin dan sedang. 44 jenis musim di Eropa, yaitu musim panas, gugur, dingin, dan semi.

3) Penduduk

Wilayah Eropa terdiri dari 3 kelompok suku bangsa, yaitu bangsa Jermania, Romania, dan Slavia.

4) Keragaman Hayati

Binatang, dan tumbuhan di benua   Eropa sangat dipengaruhi oleh keberadaan, dan kegiatan manusia, karena mereka telah hidup berdampingan dengan masyarakat bercocok tanam selama ribuan tahun. Kecuali di Skandinavia dan Rusia (dan hutan-hutan lindung), daerah yang belum terjamah manusia jarang dijumpai di Eropa.

Sekitar 80% sampai 90% dari wilayah di benua Eropa dulunya adalah hutan. Hutan-hutan ini menyebar dari Laut Mediterania sampai Samudra Arctic. Meskipun begitu hampir separuh hutan awalnya telah menghilang setelah kolonisasi selama berabad-abad.

PELAJARI:  Lingkungan Hidup dan Unsur-unsurnya

Sekarang ini benua Eropa masih memiliki 1/4 dari seluruh hutan dunia, seperti hutan Spruce di Skandinavia, hutan Pine yang luas di Russia, hutan hujan Chestnut di Kaukasus, dan hutan Oak Cork di Mediterania. Sekarang ini penebangan hutan telah dihentikan, dan banyak pohon-pohon ditanam. Negara dengan hutan terkecil adalah Irlandia (8%), sedangkan negara dengan hutan terluas adalah Finlandia (72%).