Yuk Pelajari Jenis-jenis Sungai

ASTALOG.COM – sungai merupakan salah satu pusat perairan yang biasanya di pakai oleh mahluk hidup untuk berbagai hal, seperti pada masyarakat Desa sungai dimanfaatkan untuk perairan sawah, minum, mencuci dan mandi serta berbagai hal lainnya. banyaknya pasir dan batu kerikil membuat air sungai bersih dan airnya mengalir membuat air sungai tidak akan tercemar dengan cepat. Pencemaran sungai yang sangat cepat sebenarnya diakibatkan oleh  adanya pembuangan limbah yang berlebih yang membuat sungai tersebut menjadi tercemar.

Disini profesor Asta akan menjelaskan macam-macam jenis sungai yang teman-teman Astalog.com harus ketahui, karena biasanya keluar dalam mata pelajaran geografi.

 

1). Sungai Hujan, yaitu sungai yang airnya berasal dari air hujan baik secara langsung maupun tidak langsung. Sungai hujan yang airnya secara langsung berasal dan air hujan, apabila curah hujan yang jatuh langsung mengalir di permukaan bumi dan masuk ke dalam aliran sungai. Sungai hujan yang airnya secara tidak langsung berasal dari air hujan, apabila curah hujan yang jatuh terlebih dahulu mengalami peresapan ke dalam tanah (infiltrasi), dan pada tempat-tempat yang lebih rendah air hujan yang meresap tadi muncul kembali ke permukaan bumi sebagai mata air, kemudian membentuk aliran sungai. Pada umumnya, sungai-sungai di Indonesia tergolong jenis sungai hujan, kecuali beberapa sungai di Provinsi Papua tergolong sungai campuran.

PELAJARI:  Nilai Dan Norma Sosial Dalam Lingkup Sosiologi

2). Sungai gletsyer, yaitu sungai yang airnya berasal dari gletsyer atau saiju yang telah mencair. Gletsyer adalah lapisan es yang bergerak secara perlahan melalui lembah menuruni pegunungan-pegunungan karena gaya beratnya. Sungai gletsyer banyak terdapat di daerah-daerah beriklim dingin dan sekitar kutub.

 

3). Sungai campuran, yaitu sungai yang airnya berasal dari air hujan dan gletsyer yang mencair. Di daerah lintang sedang, pegunungan-pegunungan sangat tinggi umumnya tertutup oleh saiju, dan banyak gletsyer menuruni lereng melalui lembah tersebut. Di samping itu, karena daerah tersebut juga mempunyai presipitasi yang cukup tinggi maka air hujan di daerah itu juga masuk ke dalam palung-palung sungai. Sungai yang asal airnya berasal dari gletsyer yang mencair dan juga air hujan disebut sungai campuran. Contoh sungai campuran di Indonesia ialah sungai: Digul dan Memberamo di Provinsi Papua, kedua sungai tersebut hulunya berada di sekitar Puncak Jayawijaya yang puncaknya selalu tertutup saiju abadi.

PELAJARI:  Apa Sih Manfaat Berwisata ke Alam?

Itulah beberapa macam-macam sungai yang dapat teman-teman astalog.com pelajari dan tentunya masih banyak lagi macam sungai yang lainnya.