Puisi Bertema Ikan Hias

ASTALOG.COM – Seperti yang kita ketahui, keindahan sebuah puisi akan terasa dan terdengar dari isi puisi itu sendiri serta cara pembacaan puisi tersebut. Itulah sebabnya, tidak banyak orang yang dapat membacakan puisi dengan baik dan benar.

Dilansir dari wikipedia, pengertian puisi  adalah seni tertulis di mana bahasa digunakan untuk kualitas estetiknya untuk tambahan, atau selain arti semantiknya.

 

Dari pengertian di atas, puisi haruslah mengandung nilai estetik dan semantik. Estetik adalah rasa yang timbul dari seberapa indah atau mempesonanya suatu objek yang di lihat ataupun yang dirasa oleh kita sedangkan Semantik adalah arti atau makna dalam puisi tersebut. Jadi, tidak diragukan lagi puisi memerlukan dua unsur tersebut untuk menjadikannya tampak indah dan sempurna.

PELAJARI:  Puisi Tentang Delman

Saat ini sudah banyak jenis puisi yang bisa Anda dengarkan, walaupun Anda mungkin tidak begitu paham dengan maksud dari puisi tersebut. Tapi, ada kok beberapa jenis puisi yang mudah untuk dipahami seperti puisi dengan tema “Ikan Hias” ini.

 

Berdasarkan dari banyaknya pencarian tentang bagaimana cara membuat puisi bertema “Ikan Hias”, berikut beberapa contoh sederhana dari puisi dengan tema tersebut.

Ikan Hias

Oleh : Amby

Sisik berwarna-warni indah
Berenang sempit, terperangkapEntah mengapa
Mereka bahagia
Walaupun tak menemukan
Sempurnanya kehidupan

Mungkin….
Waktu yang membuang
Semua rasa bosan.
Dan rasa indahpun datang

Mungkin pula….
Mereka mampu
Menerima apa adanya
Dan menikmati itu

Balada si Ikan Hias

Oleh : Ario Sableng

Didalam ruang yang terkunci      

Diriku menari kian kemari   

Lenggak-lenggok tiada henti       

Diiringi lagu-lagu tirani       

                       

Kecipak air temani tidurku  

Belaian karang temani candaku   

Alunan ombak membawa asaku

Kedalam gelombang yang mendayu

                       

Diluar, mereka memandang diriku

Dengan tatapan yang penuh deru

Diluar, mereka memandang diriku

Seakan ingin melumat dagingku

                       

Ingin rasanya ku melompat

Keluar dari ruang yang penat      

Berlari bebas tiada terjerat  

Menari bebas tanpa beban berat

                       

Ingin rasanya ku menjadi dirimu

Ikuti arus gelombang rindu 

Bersama asa yang selalu menggebu

Berlari terus tanpa belenggu       

                       

Indah diriku tak seindah nasibku

Ceria diriku tak seceria duniamu

Beginilah memang nasib si ikan hias

Yang hanya bisa berdoa mengharap balas

Dari beberapa contoh puisi bertema “Ikan Hias”, pada puisi pertama tidak begitu sulit di pahami karena menggunakan bahasa dan bermakna ringan. Sedangkan pada puisi kedua, bahasa yang di gunakan cukup sulit di mengerti karena penggabungan kata yang berbeda.

PELAJARI:  Persamaaan Bunyi Pada Setiap Pantun Disebut?

Demikian dua contoh sederhana dengan tema “Ikan Hias”. Masih banyak tema puisi lain yang lebih muda di pahami. Semoga bisa membantu dan bermanfaat untuk Anda ya.,