Penggolongan Hewan

ASTALOG.COM – Hewan atau binatang merupakan sekelompok organisme yang termasuk dalam klasifikasi kerajaan Animalia atau Metazoa yang merupakan salah satu jenis makhluk hidup di Bumi. Seringkali hewan disebut juga sebagai fauna atau satwa. Karakteristik umum dari hewan adalah mempunyai kemampuan daya gerak, cepat tanggap terhadap rangsangan eksternal, tumbuh mencapai besar tertentu, memerlukan makanan bentuk kompleks, serta jaringan tubuhnya lunak.

PENGGOLONGAN HEWAN

 

1) Berdasarkan Tempat Hidupnya

  1. Hewan Darat: hewan yang hidup di darat. Contoh: sapi, kambing, kerbau, harimau.
  2. Hewan Air: hewan yang hidup di air. Kelompok hewan ini masih bisa dibedakan menjadi hewan air tawar dan hewan air laut. Hewan air tawar biasa hidup di kolam, sungai, atau danau. Contoh: ikan gurami, ketam, ikan mujair, dan ikan lele. Sementara itu, hewan air laut biasa hidup di laut. Contoh: kuda laut, ikan kakap, dan gurita.
  3. Hewan Darat dan Air: hewan jenis ini disebut amphibi karena dapat hidup di 2 tempat, yaitu di darat dan air. Contoh: katak yang saat masih berwujud berudu hidup di air. Setelah dewasa, katak lebih banyak hidup di darat.
PELAJARI:  Macam-Macam Demokrasi Berdasarkan Ideologi

2) Berdasarkan Makanannya

  1. Hewan Herbivora: kelompok hewan yang makanannya berupa tumbuh-tumbuhan. Kelompok hewan ini mempunyai gigi seri yang berukuran besar. Contoh: kambing, sapi, dan kerbau.
  2. Hewan Karnivora: kelompok hewan yang makanannya berupa hewan. Kelompok hewan ini mempunyai gigi taring yang kuat. Gigi taring digunakan untuk mengoyak daging hewan yang menjadi makanannya. Contoh: harimau, singa, dan serigala.
  3. Hewan Omnivora: kelompok hewan yang makanannya bisa tumbuhan maupun hewan. Contoh: ayam, dimana ayam memakan biji-bijian, juga memakan cacing tanah dan serangga kecil.
 

3) Berdasarkan Penutup Tubuhnya

  1. Hewan Bersisik: hewan yang seluruh tubuhnya ditutupi oleh sisik. Contoh: ikan, ular, dan kadal.
  2. Hewan Berbulu: hewan yang seluruh tubuhnya tertutupi oleh bulu untuk menjaga suhu tubuhnya. Contoh: ayam, itik, dan burung.
  3. Hewan Berambut: hewan yang seluruh tubuhnya tertutupi
    oleh rambut yang tumbuh lebat di seluruh tubuhnya. Contoh: kucing, beruang, dan monyet.
PELAJARI:  Apa Perbedaan Kolase dan Mozaik?

4) Berdasarkan Cara Bergeraknya

  1. Hewan yang bergerak dengan melompat. Contoh: katak, kanguru, dan kelinci, dimana hewan-hewan ini melompat menggunakan 2 kaki belakangnya.
  2. Hewan yang bergerak dengan berenang menggunakan sirip, baik sirip perut, punggung, maupun ekor. Contoh: ikan.
  3. Hewan yang bergerak dengan terbang menggunakan sayap. Contoh: burung, kupu-kupu, dan serangga bersayap.
  4. Hewan yang bergerak dengan melata, dimana ada yang bergerak dengan seluruh tubuhnya, ada juga yang bergerak dengan kakinya meski kakinya sangat pendek. Contoh: komodo, kadal, buaya, dan ular.
  5. Hewan yang bergerak dengan berjalan atau berlari dengan menggunakan kaki. Contoh: kuda, sapi, kambing, dan kucing.

5) Berdasarkan Cara Perkembangbiakannya

  1. Hewan Bertelur (Ovipar): kelompok hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur. Contoh: ayam, itik, dan ikan.
  2. Hewan Beranak (Vivipar): kelompok hewan yang berkembang biak dengan cara beranak, dimana ciri hewan beranak ini, yaitu induknya mengalami proses melahirkan. Contoh: sapi, kambing, dan kucing.
  3. Hewan Bertelur dan Beranak (Ovovivipar): kelompok hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur dan beranak, dimana proses bertelur dan beranak berlangsung secara berurutan. Contoh: ular.