Pengelompokan Tumbuhan Mulai dari Daerah Tropis

ASTALOG.COM – Iklim adalah salah satu faktor penentu suatu tumbuhan bisa tumbuh dalam suatu lingkungan. Iklim adalah suatu keadaan umum dari suatu kondisi cuaca yang meliputi daerah yang luas. Iklim merupakan kelanjutan dari hasil pencatatan keadaan cuaca dari hari ke hari dalam waktu yang lama, biasanya dalam waktu 26 tahun.

Setiap wilayah pada permukaan bumi memiliki perbedaan karakter dengan wilayah lainnya. Wilayah ini terbagi berdasarkan garis lintang, fisiografi, lingkungan, atau kondisi atmosfer yang berbeda sehingga memunculkan tipe iklim berlainan antar daerah pada permukaan bumi.

 

Tumbuhan yang sering disebut dengan istilah ‘flora’ selama ini juga sering terjadi kekeliruan dalam penyebutannya yang sering juga dikatakan sebagai ‘vegetasi’. Padahal sebenarnya antara ‘flora’ dan ‘vegetasi’ terdapat perbedaan. Flora berisi daftar kekayaan jenis tumbuhan, sedangkan vegetasi berarti kelompok-kelompok tumbuhan yang berinteraksi membentuk suatu komunitas tertentu, misalnya komunitas hutan, sabana, padang rumput, dan lain sebagainya.

PELAJARI:  Deskripsi Sejarah Suling

Pengelompokan tumbuhan ke dalam flora biasanya didasarkan pada wilayah, periode, lingkungan tertentu atau iklim. Wilayah-wilayah yang berbeda secara geografis, misalnya pegunungan dibandingkan dataran, biasa memiliki jenis flora yang berbeda. Flora juga bisa merujuk ke perioda waktu tertentu; flora fosil, misalnya, memuat jenis-jenis tetumbuhan yang didapati dalam bentuk fosil dari kurun waktu sejarah yang tertentu. Flora yang lain, didefinisikan berdasarkan lingkungan, keadaan atau sifat yang khusus. Misalnya :

  • Flora asli, yaitu tumbuhan yang asli, yang hidup di suatu wilayah tertentu.
  • Flora tanaman, yaitu pertanian dan hortikultura, yang mencakup tumbuhan yang ditanam atau dibudidayakan oleh manusia.
  • Flora gulma, yaitu daftar jenis-jenis tumbuhan yang tidak diinginkan tumbuh di lahan pertanian atau tempat lain, yang disusun dan dipelajari dalam kaitannya dengan upaya memberantas atau mengendalikan tumbuhan tersebut. Kini, flora serupa ini bisa dibedakan lebih lanjut sebagai jenis-jenis tumbuhan pengganggu (gulma), jenis-jenis invasif, serta jenis-jenis asing (eksotik).
PELAJARI:  Menopause dan Gejalanya
 

Iklim merupakan suatu kondisi atmosfer yang dihitung dalam jangka waktu tertentu.  Beberapa ahli menggolongkan iklim berdasarkan kriteria tertentu. Franz Wilhem Junghuhn seorang ahli berkebangsaan Jerman juga telah mengklasifikasikan iklim di Indonesia yang beriklim tropis berdasarkan ketinggian dan jenis vegetasi yang tumbuh di daerah tersebut

Adapun pengelompokan tumbuhan mulai dari daerah tropis yang telah diklasifikasikan oleh Junghuhn adalah sebagai berikut :

  1. Daerah panas atau tropis, tinggi tempat : 0 – 600 m diatas permukaan laut. Suhu : 26,3oc – 22oC. Tanaman : padi, jagung, tebu,karet,dan kelapa.
  2. Daerah sedang, tinggi tempat : 600m – 1.500 m di atas permukaan laut. Suhu : 22oc – 17,1oC. Tanaman : tembakau, teh, kopi, cokelat, kina, dan sayur-sayuran.
  3. Daerah sejuk, tinggi tempat : 1.500 m – 2.500 m di atas permukaan laut. Suhu : 17,1oC – 11,1oC. Tanaman : pinus dan cemara.
  4. Daerah dingin, tinggi tempat : lebih dari 2.500 m di atas permukaan laut. Suhu : 11,1oC – 6oC. Tanaman : tidak ada tanaman budi daya, tetapi hanya tanaman sejenis lumut.
PELAJARI:  Potensi yang Dimiliki Myanmar

*****

Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa dasar pengelompokan tumbuhan mulai dari daerah tropis diambil berdasarkan daftar klasifikasi yang telah dibuat oleh Junghuhn.