Cara Penyampaian Serta Contoh Dari Saran dan Kritik

ASTALOG.COM – Kritik dan saran kerap muncul bersamaan dalam sebuah karya atau wacana yang diutarakan. Meski keduanya sering di pandang sebagai si negatif dan positif, tetapi keduanya sebenarnya memiliki pengaruh besar yang berfungsi untuk membangun. Banyak yang dengan senang hati menerima saran dibandingkan kritik. Padahal, kritik bisa menjadi masukan yang lebih membangun daripada saran.

Pengertian Kritik dan Saran

 

Pengertian dari kritik itu sendiri adalah mengungkapkan bagian-bagian dari suatu  hal yang dirasa atau dianggap kurang bagus, kurang menarik, dan kurang  mendekati benar. Sama halnya dengan kritik, saran juga memiliki pengertian sendiri yaitu memberikan masukan akan hal yang sudah di anggap baik dan benar, tetapi masih perlu di lakukan perbaikan dengan  mengubah sedikit lagi hal tersebut sehingga mendekati kesempurnaan.

Penyampaian Kritik dan Saran

 

Kritik dan saran juga perlu disampaikan dengan cara yang baik agar tidak menyinggung perasaan dari si pembuat karya. Bagaimana cara menyampaikan kritik dan saran yang baik ?

1. Kritik

Setiap kritik yang baik akan membimbing ke arah yang benar. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menyampaikannya yaitu :

  • Penggunaan Kalimat
PELAJARI:  Kohesi Leksikal

Contoh : Daripada langsung berkata “Kerja kamu tidak bagus, lebih baik kamu ………” , coba ganti dengan menggunakan kalimat “Sebenarnya apa yang kamu lakukan selama ini sudah cukup baik, tapi akan lebih baik kalau kamu bisa meningkatkan beberapa bagian dari …… seperti … dan ……dengan melakukan …. , Aku percaya kamu bisa melakukannya. Aku yakin.”

Tujuannya untuk menjaga perasaan diserang dan memberikan kesan bersahabat .

  • Jangan mengkritik depan orang banyak

Mengkritik seseorang depan orang banyak akan membuatnya merasa malu bahkan akan tersinggung terhadap  dan tidak akan mendengarkan sama sekali. Manusia umumnya tidak suka apabila kesalahannya diperlihatkan di depan publik. Jadi, pilih wkatu dan tempat lalu utarakan kritikanmu secara privat.

  • Hindari Penggunaan Kata Kasar

Alih-alih mendengar kritikan, mereka akan merasa tidak nyaman dan marah saat penyampaian kritik dengan menggunakan kata yang kasar. Jika kamu benar-benar ingin mengutarakan kritikmu, gunakan kata-kata yang tegas karena tegas tidak sama dengan kasar.

  • Kritik tindakannya bukan orangnya

Kamu harus spesifik saat akan mengutarakan sebuah kritikan. Kritikan harus ditujukan pada tindakan bukan pada orangnya. Dengan cara seperti ini akan menunjukkan poin yang jelas mengenai hal apa yang perlu diperbaiki. Jangan hanya mengkritik menggunakan kata-kata yang tidak perlu seperti “Kamu bodoh”,”Kamu tidak cukup bagus”,”Kamu buruk”.

  • Lakukan dengan senyum
PELAJARI:  Konjungsi Kausal dan Temporal Pada Teks Eksplanasi

Bangun kenyamanan bukan ketegangan. Cara ini akan membuatnya merasa kamu berada di pihak yang sama dan akan membuka dirinya terhadap setiap kritik yang dilontarkan. Ini bahkan akan membuat kamu lebih mudah dalam mengekspresikan opini.

  • Akhiri dengan kesimpulan dan “tahap melakukannya” 

Sebuah kritik yang baik adalah kritik yang memberi kesimpulan di akhir untuk menekankan dan menjelaskan poin utama dari kritik sekaligus mengajarkan bagaimana cara untuk mencapainya. Jadi, sebelum mengkritik pikirkan dulu apa kesimpulan dan tahap yang harus di lakukan sebelum mengutarakan kritik.

Contoh memberi  kritik :

Saya sangat sependapat dengan Anda mengenai faktor kebersihan. Lingkungan yang bersih adalah syarat utama hidup sehat. Apabila lingkungan bersih dengan sendirinya nyamuk tidak dapat berkembang biak dan demam berdarah juga tidak akan ada di tempat tersebut.

Saya kurang sependapat dengan Anda. Dari beberapa kasus demam berdarah justru menjangkiti warga perumahan yang relatif lebih bersih daripada perkampungan. Saya kira pengasapan masih lebih efektif.

PELAJARI:  5 Alasan Mengapa Kamu Harus Suka Bahasa Inggris

2.  Saran

Untuk menyampaikan saran tidak jauh beda dengan cara menyampaikan kritik. Hanya diperlukan beberapa tambahan untuk menyampaikan saran yaitu :

  • Sampaikan dengan cara yang sopan
  • Hindari penyampaian saran ditempat terbuka terkecuali orang bersangkutan menyetujuinya.
  • Siapkan saran apa yang akan diutarakan.
  • Sampaikan saran yang akan bermanfaat dan bersolusi

Contoh memberi saran yang baik :

Saya sangat sependapat dengan Anda mengenai faktor kebersihan. Lingkungan yang bersih adalah syarat utama hidup sehat. Apabila lingkungan bersih dengan sendirinya nyamuk tidak dapat berkembang biak dan demam berdarah juga tidak akan ada di tempat tersebut. Tetapi bagaimana jika di tambahkan sedikit bagaimana cara untuk menjaga agar lingkungan tetap sehat. Langkah apa saja yang harus dilakukan untuk membuat lingkungan dan rumah tetap bersih. Makasih.,

Saran dan kritik salah satu bagian dari sarana pembangun dalam suatu karya. Jadi, jangan sungkan untuk menerima saran dan kritik. Lakukan perubahan jika dirasakan perlu.