Urutan Peredaran Darah

ASTALOG.COM – Alat perdaran darah manusia meliputi jantung dan pembuluh darah. Jantung terdiri atas empat ruang yaitu serambi kanan, serambi kiri, bilik kanan, dan bilik kiri. Antara bagian jantung sebelah kanan dan sebelah kiri terdapat sekat.

Sekat berfungsi untuk mencegah bercampurnya darah yang banyak mengandung oksigen dan darah yang banyak mengandung karbondioksida. Otot bilik penyusun jantung lebih tebal daripada otot serambi jantung.

 

Hal ini karena bilik berfungsi memompa darah keluar dari jntung ke seluruh tubuh. Jantung berfungsi memompa darah dengan cara menguncup (berkontraksi) dan mengembang (berelaksasi).

Pengertian Peredaran Darah
Peredaran darah merupakan sebuah proses penting dalam memenuhi kebutuhan oksigen tubuh. Melalui peredaran darah, tubuh mendapatkan zat-zat yang diperlukan, serta dapat membuang zat-zat yang diperlukan tubuh, agar tidak mengancam kesehatan tubuh. Peredaran darah juga membantu dalam mengatur suhu tubuh, dan mendistribusikan hormon pada organ yang membutuhkannya.

PELAJARI:  Sejarah Perkembangan Pertambangan di Indonesia
 

Peredaran darah dapat berjalan dengan baik, tak lepas dari bantuan jantung. Jantung berdenyut untuk memompa darah ke seluruh bagian tubuh. Normalnya denyut jantung orang dewasa sekitar 72 denyut per menit. Denyutan ini melemah seiring bertambahnya usia dan saat seseorang dalam keadaan tidur. Peredaran darah terdiri dari pembuluh darah, sejumlah otot yang membantu berjalannya darah, jantung serta darah itu sendiri. Darah mengalir menjauh dari jantung untuk menuju ke seluruh bagian-bagian tubuh

Urutan Peredaran Darah Manusia

1. Peredarah darah besar merupakan peredaran darah kompleks. Peredaran ini dimulai dari bilik kiri yang mengalirkan darah ke oarta, oarta menerima darah yang mengandung oksigen dan mengalirkannya pada arteri yang akan mengalirkannya ke seluruh tubuh, hingga darah memasuki pembuluh vena dan mengangkut darah yang mengandung karbondioksida. Darah yang mengandung karbondioksida dialirkan ke pembuluh vena, diantaranya akan melewati vena remur, vena renal, vena portal hepar yang tembus ke hati.

PELAJARI:  Klasifikasi Warna Laut Berdasarkan Penyebabnya

Dari hati darah akan dialirkan k vena hepar, vena ini merupakan pembuluh vena yang membawa darah berkarbondioksida dari bagian bawah tubuh manusia, untuk bagian atas, darah akan dibawa oleh vena subklavika dan vena jagulum. Kedua vena tersebut. Vena bagian bawa dan vena bagian atas akan bertemu di satu vena yaitu vena cava dan mulai memasuki jatung sebela kanan, yakni serambi kanan dan bilik kanan. Baca: Fungsi Jantung dan Pembuluh Darah

2. Urutan Peredarah darah kecil
Peredaran darah kecil adalah peredaran darah yang rutenya dari paru-paru ke jantung. Jadi darah yang mengandung karbondioksida akan dikeluarkan oleh jantung sebelah kanan yaitu bilik kanan pada arteri pulmonalis, darah yang mengandung karbondioksida akan mengalir pada pembuluh ini hingga sampai pada paru-paru, selanjutya paru-paru akan mengeluarkan karbondioksida dan menghirup kembali udara yang mengandung oksigen.

PELAJARI:  E-Learning dan Sejarah Perkembangannya

Oksigen akan dihirup oleh paru-paru hingga penuh, setelah itu darah yang mengandung oksigen tersebutt akan diikat oleh darah dan di bawa kembali ke jantung melewati vena pulmonari memasuki serambi kiri sampai ke bilik kiri. Peredaran darah kecil merupakan peredaran darah dalam rute pendek. Namun proses ini merupakan proses penting bagi tubuh. Baca: Sistem peredaran darah besar dan kecil pada manusia