Contoh Besaran Skalar dan Satuannya

ASTALOG.COM – Dalam ilmu Fisika, besaran skalar adalah kuantitas yang bisa dijelaskan dengan suatu angka. Kuantitas skalar mempunyai besar (magnitudo), tetapi tidak mempunyai arah, dan oleh karena itu berbeda dengan besaran vektor. Secara lebih formal, suatu skalar adalah besaran yang tidak berubah dalam rotasi koordinat atau transformasi Lorentz untuk relativitas.

Contoh Besaran Skalar dan Satuannya

1. Muatan Listrik

  • Muatan listrik adalah muatan dasar yang dimiliki suatu benda, yang membuatnya mengalami gaya pada benda lain yang berdekatan dan juga memiliki muatan listrik.
  • Muatan disimbokan dengan Q, dimana dalam sistem SI, satuan untuk Q adalah coulomb, yang merupakan 6.24 x 1018 muatan dasar.
  • Q adalah sifat dasar yang dimiliki oleh materi baik itu berupa proton (muatan positif) maupun elektron (muatan negatif).
  • Muatan listrik total suatu atom atau materi ini bisa positif, jika atomnya kekurangan elektron. Sementara atom yang kelebihan elektron akan bermuatan negatif.
  • Besarnya muatan tergantung dari kelebihan atau kekurangan elektron ini, oleh karena itu muatan materi/atom merupakan kelipatan dari satuan Q dasar.
  • Dalam atom yang netral, jumlah proton akan sama dengan jumlah elektron yang mengelilinginya (membentuk muatan total yang netral atau tak bermuatan).
PELAJARI:  Apa Fungsi Lembaga Sosial?

2. Jarak

  • Dalam ilmu Fisika, jarak adalah panjang lintasan yang ditempuh oleh suatu obyek yang bergerak, mulai dari posisi awal dan selesai pada posisi akhir.
  • Jarak disimbolkan dengan s.
  • Berbeda dengan koordinat posisi, jarak tidak mungkin bernilai negatif.

3. Energi

  • Dalam ilmu Fisika, energi adalah properti fisika dari suatu objek yang dapat berpindah melalui interaksi fundamental, serta dapat diubah bentuknya namun tak dapat diciptakan maupun dimusnahkan.
  • Energi disimbolkan dengan E, dimana dalam sistem SI, satuan untuk adalah Joule yang diambil dari jumlah yang diberikan pada suatu objek melalui kerja mekanik dengan memindahkannya sejauh 1 meter dengan gaya 1 Newton.
  • Energi dapat dibagi ke dalam 3 jenis, yaitu:
    1. Energi kinetik
    2. Energi potensial
    3. Energi dalam
PELAJARI:  Letak Kerajaan Demak

4. Massa

  • Massa adalah suatu sifat Fisika dari suatu benda yang digunakan untuk menjelaskan berbagai perilaku objek yang terpantau. Dalam kegunaan sehari-hari, massa biasanya disinonimkan dengan berat. Namun menurut pemahaman ilmiah modern, berat suatu objek diakibatkan oleh interaksi massa dengan medan gravitasi.
  • Massa disimbolkan dengan m, dimana dalam sistem SI, satuan untuk m adalah kilogram (kg).
  • Dalam ilmu Fisika, dikenal 7 corak massa, yaitu:
    1. Massa inersia
    2. Jumlah materi
    3. Massa gravitasional aktif
    4. Massa gravitasional pasif
    5. Energi
    6. Pelengkungan
    7. Massa kuantum

5. Daya

  • Dalam ilmu Fisika, daya dalah laju energi yang dihantarkan atau kerja yang dilakukan per satuan waktu.
  • Daya disimbolkan dengan S, dimana dalam sistem SI, satuan untuk S adalah watt.
  • Daya dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu:
    1. Daya rata-rata adalah kerja rata-rata atau energi yang dihantarkan per satuan waktu.
    2. Daya sesaat adalah limit daya rata-rata ketika selang waktu Δt mendekati nol.

6. Kelajuan

  • Kelajuan suatu objek adalah besarnya (magnitudo) kecepatan objek tersebut.
  • Kelajuan disimbolkan dengan v, dimana dalam sistem SI, satuan untuk v adalah meter per sekon (m/s).
  • Kelajuan dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu:
    1. Kelajuan rata-rata dari sebuah objek adalah besarnya jarak yang ditempuh oleh suatu objek dibagi dengan interval waktu yang dibutuhkan.
    2. Kelajuan sesaat adalah limit dari kecepatan rata-rata ketika selang waktu mendekati nol. Kecepatan mempunyai arah sedangkan kelajuan tidak.
PELAJARI:  Kebudayaan pada Zaman Mesolithikum di Indonesia

7. Suhu

  • Suhu menunjukkan derajat panas benda. Dengan kata lain, semakin tinggi suhu suatu benda, maka akan semakin panas benda tersebut.
  • Suhu juga disebut temperatur yang diukur dengan alat termometer, dimana terdapat 4 macam termometer yang paling dikenal, yaitu: Celsius (C), Reaumur (R), Fahrenheit (R), dan Kelvin (K).

8. Waktu

  • Waktu adalah seluruh rangkaian saat ketika proses, kejadian, atau keadaan berada sedang berlangsung. Dalam hal ini, skala waktu merupakan interval antara 2 buah keadaan/kejadian, atau bisa juga merupakan lama berlangsungnya suatu kejadian.
  • Waktu disimbolkan dengan t, dimana dalam sistem SI, satuan untuk t adalah sekon (s).

9. Volume

  • Volume atau kapasitas adalah penghitungan seberapa banyak ruang yang bisa ditempati dalam suatu objek. Objek itu bisa berupa benda yang beraturan ataupun benda yang tidak beraturan.
  • Dalam sistem SI, satuan untuk volume adalah m3.